Yang mau yang mau,,, silahkan copast...
Akar
Mangga berakar tunggang yang bercabang-cabang, dari cabang akar
ini tumbuh cabang kecil-kecil, cabang kecil ini ditumbuhi bulu-bulu akar yang
sangat halus. Akar tunggang pohon mangga sangat panjang hingga bisa mencapai 6
m., pemanjangan akar tunggang akan berhenti bila mencapai permukaan air tanah.
akar cabang makin kebawah makin sedikit, paling banyak akar cabang pada
kedalaman lebih kurang 30-60 cm.
Batang
Batang
merupakan bagian tengah dari suatu tumbuh-tumbuhan yang tumbuh lurus keatas.
Bagian ini mengandung zat-zat kayu, sehingga tanaman mangga tumbuh tegak,
keras, dan kuat. Bentuk batang mangga tegak, bercabang agak kuat, daun lebat
membentuk tajuk yang indah berbentuk kubah, oval atau memanjang. Kulitnya tebal
dan kasar dengan banyak celah-celah kecil dan sisik-sisik bekas tangkai daun.
Warna kulit yang sudah tua biasanya coklat keabuan, kelabu tua sampai hampir hitam.
Daun
Daun
terdiri dari dua bagian, yaitu tangkai daun dan badan daun. Badan daun
bertulang dan berurat-urat, antara tulang dan urat tertutup daging daun. Daging
daun terdiri dari kumpulan sel-sel yang tak terhingga banyaknya. Daun letaknya
bergantian, tidak berdaun penumpu. Panjang tangkai daun bervariasi dari
1,25-12,5 cm, bagian pangkalnya membesar dan pada sisi sebelah atas ada
alurnya. Aturan letak daun pada batang biasanya 3/8, tetapi makin mendekati
ujung, letaknya makin berdekatan sehingga nampaknya seperti dalam lingkaran.
Macam-macam
bentuk daun:
- Lonjong dan ujungnya seperti mata tombok.
- Berbentuk segi empat, tetapi ujungnya runcing.
- Berbentuk bulat telur, ujungnya runcing seperti mata tombok.
- Berbentuk segi empat, ujungnya membulat.
Tepi
daun biasanya halus, tetapi kadang-kadang, sedikit bergelombang/ melipat atau
menggulung. Panjang helaian daun 8-40 cm dan lebarnya 2-12,5 cm, tergantung
varietas dan kesuburannya. jumlah tulang daun yang kedua (cabang) 18-30 pasang.
Daun yang masih muda biasanya bewarna kemerahan yang dikemudian hari akan
berubah pada bagian permukaan sebelah atas berubah menjadi hijau mengkilat,
sedangkan bagian permukaan bawah bewarna hijau muda. Umur daun bisa mencapai 1
th atau lebih.
Bunga
Bunga
mangga dalah bunga majemuk. Dalam keadaan normal bunga majemuk tumbuh dari
tunas ujung, sedang tunas yang asalnya bukan dari tunas ujung tidak
menghasilkan bunga, tetapi ranting daun biasa. rangkaian bunga biasanya
berbulu, tetapi sebagian ada juga yang tidak berbulu. Bunga majemuk ini terdiri
dari sumbu utama yang mempunyai banyak cabang utama. Setiap cabang utama ini
mempunyai banyak cabang-cabang, yakni cabang kedua. Ada kemungkinan cabang bunga kedua ini
mempunyai suatu kelompok yang terdiri dari 3 bunga atau mempunyai cabang tiga.
Setiap kelompok tiga bunga terdiri dari tiga kuntum bunga dan setiap kuntum
bertangkai pendek dengan daun kecil. Jumlah bunga pada setiap bunga majemuk
bisa mencapai 1000-6000.
Setiap
rangkaian bunga ada bunga jantan dan bunga hermaprodit (bunga byang berkelamin
dua yakni jantan dan betina). Besarnya bunga lebih kurang 6-8 mm. Bunga jantan
lebih banyak dari bunga hermaprodit. dan jumlah bunga hermaprodit inilah yang
menentukan terbentuknya buah, dan yang mempunyai bakal buah normal kira-kira
5-10%. Bunga mangga biasanya bertangkai pendek, jarang sekali yang bertangkai
panjang dan baunya harum. Prosentase bunga hermaprodit bermacam-macam,
tergantung dari varietasnya\, yaitu dari 1,25%-77,9%.
Kelopak bunga dan mahkota
Kelopak
bunga biasanya ada 5, demikian juga mahkota bunga terdiri dari 5 daun bunga,
tetapi kadang-kadang ada yang 4 sampai 8, warnanya kuning pucat, sedangkan pada
bagian tengah terdapat garis timbul berjumlah 3 sampai 5 yang warnanya sedikit
tua. warna bagian tepi daun mahkota bewarna putih. Pada waktu akan layu, warna
mahkota bunga tadi menjadi kemerahan.
Benang sari
Jumlah
benang sari ada 5 buah, tetapi yang subur hanya satu atau dua sedangkan yang
lainnya steril. Benang sari yang subur biasanya hampir sama panjang dengan
putik, yakni kira-kira 2 mm, sedangkan benang sari yang steril hanya pendek.
Kepala putik dan tepung sari
Warna
kepala putik kemerah-merahan dan akan berubah warnenya menjadi ungu p[ada waktu
kepala sari membuka untuk memberi kesempatan kepada tepung sari yang telah
dewasa untuk menyerbuki kepala putik. Bentuk tepung sari biasanya bulat
panjang, lebih kurang 20-35 mikron.
Bakal buah
Bakal
buah ini tidak bertangkai dan terdapat dalam suatu ruangan, serta terletak pada
suatu piringan. Tangkai putik mulai dari tepi bakal buah dan ujungnya terdapat
kepala putik yang bentknya sederhana. Dalam suatu bunga kadang-kadang terdapat
tiga bakal buah.
Buah
Buah
mangga termasuk kelompok buah batu yang berdaging. Panjang buah kira-kira
2,5-30 cm.Bentuk buah ada yang bulat, bulat telur atau memanjang dan ada juga
yang bentuknya pipih. Warnanya bermacam-macam, ada yang hijau, kuning, merah
atau campuran. Pada bagian ujung buah,ada bagian yang runcing yang disebut
paruh. Diatas paruh ada bagian yang memebengkok yang disebut sinus, yang dilanjutkan
kebagian perut. Bagian belakang disebut punggung. Kulitnya tebal dan ada
kelenjer, dagingnya tebal dan ada yang kuning tergantung jenisnya. Daging buah
ada yang besar dan ada juga yang tidak besar, ada yang berair dan ada yang
tidak berair, ada yang manis dan ada yang kurang manis.
Biji
Biji
letaknya didalam kulit niji yang keras, besarnya bervariasi. Biji terdiri dari
dua keping, biji ada yang monoembryonal dan ada yang poliembryonal.
wikipedia.com
postingannya berguna banget buat laporan praktikum biologi :D
BalasHapusgamsahamnida atas postingannya
BalasHapusmaaf apa boleh tau sumber penulisan blog ini dari buku/jurnal mana? butuh sitasi
BalasHapus👍
BalasHapus